GELORAKAN.COM, -- Kabar mengejutkan datang dari CEO Telegram, Pavel Durov, yang dilaporkan ditangkap oleh pihak kepolisian. Penangkapan Durov terjadi di bandara Bourget, Prancis, pada Sabtu malam (24/8/2024) waktu setempat, saat ia hendak terbang dengan jet pribadinya.
Melansir dari media Prancis, TF1 TV dan BFM TV, Durov sudah menjadi target surat perintah penangkapan di Prancis sebagai bagian dari penyelidikan awal polisi. Penyelidikan ini berfokus pada kurangnya moderator atau sensor di Telegram, yang diduga dapat menyebabkan aktivitas kriminal berlanjut tanpa hambatan di aplikasi pesan tersebut.
Baca Juga : Warga Texas Terganggu oleh Kebisingan Drone Pengiriman Amazon
Kabar penangkapan ini memicu spekulasi bahwa aplikasi Telegram mungkin akan segera dihentikan atau dimatikan. Di media sosial X, netizen mengimbau untuk segera membackup data mereka. Tagar "Telegram" telah menjadi trending dengan mencapai 1,25 juta postingan.Beberapa cuitan yang beredar di media sosial
“Kalo data di telegram ada yg penting ayo segera backup gusyyyy, ownernya tele td malem ditangkep isilop,” tulis cuitan akun @RJLetsGo.
“ CEO Telegram ditangkap guyss, trus katanya apk telegram mau dimatiin, buruan di back up file data yg di tele ðŸ˜,” ujar akun @tanyarlfes.
“Cara backup Saved Messages Telegram: buka Telegram Desktop app, klik menu kanan atas, export chat history, terus pilih apa saja yang mau kita backup,” jelas akun @ibamarief.
“Kalo data di telegram ada yg penting ayo segera backup gusyyyy, ownernya tele td malem ditangkep isilop,” tulis cuitan akun @RJLetsGo.
Baca Juga : Cek Fakta : Pi Network Segera Open Mainnet, Harga Diprediksi Akan Melejit...
“ CEO Telegram ditangkap guyss, trus katanya apk telegram mau dimatiin, buruan di back up file data yg di tele ðŸ˜,” ujar akun @tanyarlfes.
“Cara backup Saved Messages Telegram: buka Telegram Desktop app, klik menu kanan atas, export chat history, terus pilih apa saja yang mau kita backup,” jelas akun @ibamarief.
Sumber : Fajar
