GELORAKAN.COM, -- Desas-desus mengenai kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka terus menjadi perbincangan khalayak ramai.
Prabowo Subianto dan Sufmi Dasco (foto: Instagram @sufmi_dasco) |
Termasuk soal revisi UU Kementerian perihal adanya wacana penambahan pos kementerian di era pemerintahan Prabowo mendatang.
Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan tentang revisi UU itu jika terjadi untuk mengoptimalkan kerja kabinet yang akan datang.
"Sebenarnya kalau ada revisi UU Kementerian bukan untuk mengakomodasi jumlah menteri dalam jumlah tertentu, tetapi kemudian mungkin untuk mengakomodasi kepentingan kebutuhan nomenklatur dan juga bagaimana mengoptimalkan memaksimalkan kerja-kerja kabinet di masa depan,” kata Dasco kepada wartawan di Jakarta, seperti dikutip gelorakan.com dari fajar.co.id Selasa (14/5/2024).
Baca Juga : Menhan Prabowo Menjadi Pembicara di Qatar Economic Forum yang Berlangsung 14 - 16 Mei 2024
Lebih jauh Wakil Ketua DPR RI ini megatakan, hingga hari ini belum ada pembahasan terkait pengisian kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Ia berkilah, pihaknya tengah mengkaji realisasi program makan siang gratis.
Baca Juga : Bitcoin Meroket, Pi Network Menjelajahi Batasan Baru dalam Mata Uang Kripto
“Ya saya nggak tahu karena belum pernah ada pembicaraan soal kabinet. Pak Prabowo lagi konsentrasi pada saat ini merumuskan, mengkaji, soal makan siang gratis dan beberapa program unggulan pada saat kampanye,” tutur Dasco.
Justru menurut Dasco, untuk pembicaraan mengenai bagaimana mengisi kabinet, siapa saja yang di kabinet, berapa jumlah di kabinet itu belum pernah dibicarakan.***
Sumber :fajar