CIMAHI, NYARINK.COM -- Program pemasangan alat kontrasepsi gratis yang diberikan kepada warga Kota Cimahi, melalui Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP2KBP3A) mendapat respon positif.
Bagaimana tidak, pemasangan alat ini diberikan secara gratis kepada 100 warga Kota Cimahi, ditengah masa sulit akibat pandemi Covid-19. Mereka yang mendapatkan merupakan perwakilan akseptor di 15 kelurahan se-Kota Cimahi, yakni terdiri dari 90 calon akseptor IUD dan 10 calon akseptor implant.
Hal tersebut diungkap Kepala Dinsos P2KBP3A Kota Cimahi, Guntur Priyambada, di Klinik Siliwangi yang berada di bawah naungan Kesdim 0609 Cimahi. Jalan Stasion, Baros Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Selasa (09/03/21).
"Kedepan, kami akan berupaya bisa memberi lebih banyak lagi, jadi sumbernya tidak hanya dari APBD saja. Tapi kita akan carikan dari luar APBD." Tuturnya.
Usai meninjau, Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengatakan kegiatan ini dilakukan guna mendukung percepatan pencapaian sasaran program KB di Kota Cimahi. Hal ini erat kaitannya dengan berbagai aspek, seperti kesehatan dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
Selain itu, Ngatiyana beralasan dipilihnya Klinik Siliwangi menjadi tempat pelaksanaan kegiatan, lantaran Pemkot Cimahi perlu menjalin kerjasama yang baik dengan institusi TNI. Terlebih, Kota Cimahi yang notabene merupakan kota tentara, jadi banyak fasilitas yang dimiliki Pusat Pendidikan dan Pelatihan milik TNI-AD di kota ini yang bisa dimanfaatkan.
“Kita kerjasama dengan TNI Karena fasilitas TNI itu banyak. Nah kalau kita sudah deket dengan TNI, kita bisa bekerjasama. Lagipula hubungan kita dengan TNI ini sudah lama, makanya kenapa kita kerjasama dengan Kesdim 0609, Rumah sakit Dustira, dan yang lainnya. Alhamdulillah, pelaksanaan vaksin Covid-19 bisa dilaksanakan di Kesdim," ucapnya.
Dirinya berharap kegiatan ini bisa bermafaaat bagi masyarakat yang membutuhkan pemasangan alat kontrasepsi ini.
Editor : Ink21
