Tanaman hias indoor kini sangat digemari terutama tanaman monstera yang indah dan daunnya yang besar.
Monstera sering salah diberi label di pembibitan dan toko kebun karena daun monstera tumbuh dan banyak berubah selama masa hidup mereka. Tanaman muda mungkin terlihat sangat berbeda dari tanaman dewasa dan benar-benar terlihat seperti spesies yang sama sekali berbeda.
Membudidayakan tanaman hias yang sedang populer di tengah pandemi Covid19 bisa untuk mengisi waktu luang dan tentunya bisa menjadi peluang bisnis baru. Permintaan akan tanaman hias ini pun menjadi semakin meningkat tidak hanya di Indonesia melainkan juga di seluruh dunia.
Berikut adalah varietas monstera, si Janda Bolong, dilansir Monstera Plant Resource:
1. Monstera Deliciosa
Monstera Deliciosa adalah jenis monstera paling umum yang kita semua kenal dan sukai. Tanaman ini sebagian besar akan detikers temukan saat berbelanja tanaman.
Monstera jenis ini memiliki daun berlubang besar dan cantik yang sangat populer di pembibitan dan dekorasi rumah. Tanaman ini kerap disebut deliciosa karena tanaman ini menghasilkan sukun Meksiko.
2. Monstera Borsigniana
Mostera Borsigniana adalah variasi dari Monstera Deliciosa. Tanaman ini dijual dengan nama yang sama karena sulit untuk membedakan keduanya saat masih muda.
Salah satu cara untuk mengetahuinya adalah dengan melihat batangnya. Monstera Deliciosa cenderung acak-acakan, mengerut, atau membentuk tonjolan kecil pada daun yang menempel pada batang, tetapi Monstera Borsigniana tidak. Monstera Borsigniana juga lebih kecil dan tumbuh lebih cepat dari Monstera Deliciosa. Tanaman dewasa Monstera Borsigniana biasanya membentuk dua baris lubang atau celah yang rapi, bukan lubang tumbuh dengan gaya yang lebih berliku-liku seperti Monstera Deliciosa.
3. Monstera Variegata
Monstera Variegata juga merupakan tanaman monstera. Tanaman ini berbeda warnanya dengan Monstera lainnya. Terkadang tanaman ini malah terlihat dicat dengan cat putih karena memiliki dua warna yakni hijau dan putih. Namun tanaman ini tetap ada lubang-lubang seperti julukannya si Janda Bolong. Tanaman ini cenderung lebih sulit ditemukan karenanya harganya jauh lebih mahal.
4. Monstera Obliqua
Monstera Obliqua masih memiliki ciri khas berlubang. Bahkan daunnya cenderung lebih berlubang yakni 90%. Daunnya juga setipis kertas, karena itu tanaman ini sangat halus dan detikers sulit menemukannya di pembibitan. Namun jika beruntung, kamu dapat menemukannya di beberapa taman botani.
5. Monstera Adansonii
Varietas Monstera Adansonii sedikit lebih kecil dari Monstera Deliciosa, tetapi lubangnya masih cukup besar. Lubang-lubang tanaman itu besarnya sekitar 50% daun.
Tanaman ini cukup mudah ditemukan. Monstera Adansonii juga cenderung memiliki daun yang lebih tebal dan lebih kasar daripada Monstera Obliqua.
6. Monstera Pinnatipartita
Tanaman Monstera Pinnatipartita memiliki daun yang sangat besar dan mengkilap, tetapi cenderung menumbuhkan celah, bukan lubang, yang mengarah ke tepi daun.
Batang daunnya kaku dan kokoh serta memiliki warna hijau zamrud yang indah. Monstera Pinnatipartita agak sulit ditemukan, tetapi Anda biasanya dapat mencari satu atau dua secara online.
7. Monstera Siltepecana
Monstera Siltepecana memiliki daun besar berbentuk tetesan air dengan lubang-lubang kecil yang terkonsentrasi di sekitar urat tengah. Tanaman Si Janda Bolong ini seringkali berwarna lebih terang daripada monstera lainnya dan berwarna hijau tua dan hijau muda. [ink20]